Aneka Souvenir menyajikan aneka seni kerajinan handycraft yang berasal dari kayu, termasuk di dalamnya meliputi seni kerajinan patung kayu yang mungkin anda sudah pernah mendengar bahkan melihat atau bahkan anda sendiri merupakan pemakai hasil kerajinan seni patung kayu??. menurut media sumber data wikipedia.. Patung merupakan benda tiga dimensi yang di hasilkan dari karya manusia yang diakui secara khusus sebagai suatu karya seni. Orang yang menciptakan patung disebut pematung dan dalam seni patung kayu biasa di panggil sebagai pemahat. Tujuan penciptaan suatu jenis patung adalah untuk menghasilkan karya seni yang dapat bertahan selama mungkin dalam hal ini dimaksudkan agar patung tersebut bisa menjadi bagian dari sejarah, baik untuk penciptanya, daerah asal, atau pemilik dari patung itu sendiri. Karenanya, patung biasanya dibuat dengan menggunakan bahan yang tahan lama dan sering kali mahal, terutama dari perunggu dan batu seperti marmer, kapur, dan granit. Kadang, walaupun sangat jarang, digunakan pula bahan berharga seperti emas, perak, jade, dan gading. Bahan yang lebih umum dan tidak terlalu mahal digunakan untuk tujuan yang lebih luar, termasuk kayu, keramik, dan logam. dan bahan yang digunakan selain bahan-bahan yang telah di sebutkan adalah kayu, mengapa kayu dibuat sebagai bahan patung? apa alasannya? kalau dari data di atas disebutkan bahan baku patung adalah bahan yang tahan lama, akan tetapi mengapa menggunakan kayu ? hal ini dikarenkan dari unsur kegunaan dari patung itu sendiri, biasanya patung jenis kayu sering digunakan untuk hiasan / dekorasi di dalam ruangan, karena di dalam ruangan tidak mengalami perubahan iklim secara langsung, maka penggunaannya cukup membuat kayu sebagai bahan baku pembuat patung yang relatif tahan lama dan lebih mudah dalam melakukan pewarnaan untuk menghasilkan karya seni yang menarik dan indah untuk dilihat, contoh : patung Bunda Maria di dalam Gereja, Patung Yesus ataupun patung salib.
Dimasa lalu patung dijadikan sebagai berhala, simbol Tuhan atau Dewa yang disembah. Tapi seiring dengan makin rasionalnya cara berfikir manusia, maka patung tidak lagi dijadikan berhala melainkan hanya sebagai karya seni belaka. Fenomena pemberhalaan patung ini terjadi pada agama-agama atau kepercayaan-kepercayaan yang politheisme seperti terjadi di Arab sebelum munculnya agama samawi. Lihat juga arca. Mungkin juga dalam Hindu kuno di India dan Nusantara, dalam agama Buddha di Asia, Konghucu, kepercayaan bangsa Mesir kuno dan bangsa Yunani kuno.